BUMD Sei Sembilang Luncurkan Air Kemasan Betuah

PANGKALAN BALAI, RB – Menjawab tantangan visi misi Bupati Banyuasin, BUMD Sembilang terus berinovasi sekaligus ekspansi bisnis. BUMD Kabupaten Banyuasin ini memproduksi air minum kemasan betuah, setelah sebelumnya sukses memproduksi beras sedulang setudung.
Direktur BUMD Sei Sembilang Heryadi HM Yusuf SP menjelaskan, air minum kemasan betuah hasil maklon dengan PT Tirta Osmosis (TOS). Untuk pemasaran pihaknya masih membidik pasar plat merah, seperti perkantoran Pemda Banyuasin dan kecamatan hingga pemerintah desa di Bumi Seulang Setudung.
“Ini kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Banyuasin, produk lokal berkualitas dan akan dilaunching Bupati Banyuasin besok. Kita juga melihat respon masyarakat, permintaan tinggi ya produksi massal,” ungkap dia kepada radarbanyuasin.com, Minggu (20/11/2022).
Heryadi membeberkan hadirnya air minum kemasan betuah, sesuai visi misi Bupati H Askolani dan arahan Presiden Joko Widodo membangun produk lokal. “Kedepan, setiap tamu yang mendatangi Kabupaten Banyuasin, baik dari kementerian maupun provinsi dan kabupaten kota lain kita sajikan produk lokal ini,” terang dia.
Soal harga air kemasan betuah, ternyata cukup bersaing dengan produk lain. Pasalnya ukuran cup dijual Rp 21 ribu per kotak, sedangkan kemasan botol dibandrol Rp 35 ribu per kotak.
“Kita sudah memproduksi 15 ribu kotak lebih, dari target 75 ribu kotak. Tentunya akan terus bertambah, seiring naiknya permintaan masyarakat,” tegas dia.
Sementara itu, penceramah beken Ust Dasad Latif saat berada di Kabupaten Banyuasin mengaku, sudah keliling ceramah dari Sabang sampai Marauke tetapi baru di Kabupaten Banyuasin menemukan air kemasan betuah. Baginya ini merupakan ide luar biasa karena semua memerlukan air, kegiatan-kegiatan pemda pasti ada air.
“Tentu inspirasi dan harapannya yang meminum air ini betuah, pada masyarakat Banyuasin jangan sia-siakan produk ini. Anda minum air betuah, berarti mencintai Kabupaten Banyuasin,” pungkas dia. (idi)